INDRAMAYU – Perlintasan kereta api (KA) tanpa palang pintu di Kabupaten Indramayu jumlahnya cukup banyak dan kerap menimbulkan korban kecelakaan. Tak heran perlintasan ini akan dibenahi.
Sedikitnya ada 24 perlintasan yang menjadi fokus perhatian. Perlintasan tersebut dinilai rawan karena banyak memakan korban jiwa.
Sebab, pembenahan belum bisa dilakukan secara keseluruhan karena terbentur dana yang cukup besar. Untuk membangun satu palang pintu dibutuhkan dana Rp 2 miliar. “Itu belum termasuk dengan bangunannya,” tandasnya.
Baca:
Sekeluarga Tewas Korban Kecelakaan Kereta Jayabaya Hendak Piknik
Innalillahi, Korban Kecelakaan Kereta Jaya Baya Ada Ibu Hamil yang Bayinya Keluar dan Meninggal
Polisi Ungkap Kronologi Kecelakaan Minibus Terios dan KA Jayabaya, Fakta Mengejutkan
Biaya yang mahal itu membuat pemerintah tak berdaya memperbaiki dan membangun pintu perlintasan. Tak heran, proses pembenahan itu berjalan lambat.